Percut, (Demon) Aparat pemerintahan Desa yang seharusnya melindungi,melayani dan mengayomi masyarakatnya, malah sebaliknya meresakan masyarakatnya.
Hal ini di temukan awak media di Desa Saentis Kecamatan Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara Selasa 11/02/2025.
Dari hasil informasi masyarakatnya ke pada awak media mengatakan” awalnya Minggu 09/02/2025 sekitar pukul 11.30 wib oknum kepala dusun 3 desa Saentis yang berinisial MNA dan beberapa rekannya membabati dan membakar hasil babatannya di lahan tersebut.
Berita kepala dusun membabati lahan tersebut terdengar oleh pihak pemilik lahan bernama Madi, yang mana selama ini menguasai dan mengusahai selama lebih kurang 24 tahun.
Merasa tidak senang Madi melarang para penggarap yang di komandoi oknum kepala dusun MNA sehingga terjadi percekcokan mulut serta hampir terjadi adu fisik.
Kuasa hukum Madi yang sempat di pertanyakan awak media,dalam kejadian ini,sangat menyesalkan tingkah laku oknum kepala dusun yang sanggup ingin merampas lahan masyarakat yaitu klaennya.
” Saya sangat menyayangkan tindakan seorang kepala dusun aparatur desa yang seharusnya melindungi warganya,malah meresahkan warganya dengan niat ingin merampas,menggarap lahan yang sudah lama di kuasai serta di usahai selama puluhan tahun.
Yang sangat saya sesalkan juga oknum Kadus saat ingin menggarap lahan tersebut selalu memakai celana loreng TNI-AD.
Seakan akan ada kesan ingin menakut nakuti warganya,agar tujuannya merampas lahan masyarakat berjalan dengan mulus.
Dalam hal ini saya selaku kuasa hukum pak Madi,akan menyurati pihak-pihak TNI-AD dari tingkat Danramil,Kodim dan Kodam untuk kiranya mengusut dan mengambil tindakan tegas terhadap oknum Kadus MNA,karena tanpa di sadari dapat merusak citra TNI- AD di mata masyarakat awam.
Seperti yang sudah saya lakukan menyurati Bupati Deli Serdang,Camat Percut Sei Tuan dan Kepala Desa Saentis agar kiranya oknum Kadus tersebut dapat di tindak tegas dalam melakukan penyerobotan lahan milik warganya dengan pandangan mata hukum oknum Kadus MNA tergolong mafia tanah yang meresahkan warga dan masyarakat desa Saentis.
Bila pihak aparat pemerintah terkait dan aparat penegak hukum tidak cepat mengambil tindakan tegas terhadap oknum Kadus MNA, maka saya akan melayangkan laporan dumas prihal penyerobotan lahan masyarakat yang terjadi di Desa Saentis Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang ke pihak instansi Pemerintahan Pusat Jakarta. Ungkap Ir Fahmi Hasibuan SH,MHum di ruang kerjanya. (Wapim)