Medan Demon – Seluruh pelaku industri diajak dan didorong untuk mengurangi emisi karbon dalam mendukung upaya pemerintah mewujudkan Indonesia Zero Emisi 2060.
Kepala Kadin Net Zero Hub, Dharsono Hartono mengatakan, target tersebut tidak dapat terwujud tanpa dukungan dari elemen masyarakat, terutama dari kalangan pelaku industri.
Hal itu disampaikan Dharsono di sela-sela kegiatan ‘Business Forum Green Economy Agenda: Membina Pertumbuhan Berkelanjutan dan Masa Depan Net Zero dengan Potensi Bisnis Lokal’ di Hotel Cambridge, Kota Medan, Senin (24/7).
“Kadin sebagai asosiasi pelaku industri menjadi mitra strategis pemerintah untuk mewujudkan visi Net Zero 2060,” sebutnya.
Zero emisi karbon menjadi salah satu isu paling populer di dunia terkait upaya untuk mengurangi pemanasan global akibat aktivitas industri yang memunculkan emisi karbon.
Disebutkan Dharsono, bagi dunia usaha hal ini wajib menjadi perhatian. Sebab, konsumen di negara-negara maju saat ini semakin selektif dalam menerima produk yang dipasarkan.
“Mereka tidak hanya melihat nilai dari produk saja, juga berbagai aspek di balik produk seperti aspek sosial, termasuk aspek lingkungan dan sustainable. Apakah perusahaan sudah memenuhi atau belum,” sebutnya.
Dorong dan Edukasi Mengenai Penerapan
WKU Koordinator Bidang Kemaritiman, Investasi dan Luar Negeri yang juga Ketua Pokja Lingkungan Hidup Berkelanjutan Kadin Indonesia, Shinta Widjaja Kamdani menjelaskan, Kadin sebagai asosiasi para pengusaha yang bergerak pada berbagai bidang industri harus terus didorong dan diedukasi mengenai penerapannya.
“Dibutuhkan pendidikan dan best practice untuk bisa lebih menyosialisasikan. Karena pada akhirnya dunia usaha harus mengetahui manfaat dari kenapa kita melakukan ini,” ucapnya.
Dalam pelaksanaannya juga harus diperhatikan mengenai biaya yang harus dikeluarkan oleh para pengusaha dalam penerapannya. Kolaborasi dengan pemerintah menjadi sangat penting.
“Pada pelaksanaannya kita harus melihat soal biaya, sehingga dibutuhkan hubungan baik dengan pemerintah untuk mendukung, baik dari regulasi maupun dari intensif yang bisa diterapkan,” bebernya.
Dorong Program Pusat
Ketua Kadin Sumatera Utara (Sumut) Firsal Ferial Mutyara mengatakan, pihaknya sangat mendukung program Kadin pusat dalam mendorong terciptanya zero emisi 2060.
Meski program ini masih tergolong baru di lingkungan Kadin, ia meyakini para pengusaha sudah mulai menerapkan hal ini secara mandiri.
“Saya yakin, ini sebenarnya sudah mulai diterapkan secara mandiri. Tinggal disinkronisasi dengan net zero hub Kadin. Karena di Sumut ini industri yang menjadi unggulan itu perkebunan, pastilah soal lingkungan dan pengurangan emisi karbon sudah menjadi perhatian kita semua,” tandasnya.